Kamera Pop-Up Dirilis untuk Huawei P Smart Pro
Huawei telah meluncurkan ponsel berkamera pop-up yang perdana sekitar bulan Mei lalu. Produk tersebut dinamakan Huawei P Smart Z yang telah diluncurkan perdana di Eropa.
Setelah muncul rumor, vendor smartphone asal Cina itu kini kembali merilis ponsel dengan kamera selfie “naik turun” yang merupakan penerusnya, yaitu Huawaei P Smart Pro untuk pasar Eropa.
Pada kameranya itu menggunakan mekanisme pop-up yang juga sama dimiliki pendahulunya, Huawei P Smart Pro pun mengusung layar yang didesain bersih tanpa poni dengan ukuran 6,59 inci. Layar kamera tersebut beresolusi full HD Plus dengan rasio 19,5 : 9).
Kamera Pop-Up Dirilis untuk Huawai P Smart Pro
Pada modul pop-up nya sendiri juga diletakkan pada bagian atas di kiri bingkai ponselnya. Hal itu ditujukan untuk menampung kamera selfie yang resolusinya sekitar 16 megapiksel.
Pada bagian belakang ponsel terdiri 3 kamera yang menempel di sisinya. Kamera-kamera tersebut terdiri dari kamera utama dengan ukuran 48 megapiksel, kamera ultrawide dengan ukuran 8 megapiksel dengan bidang pandang sekitar 120 derajat, dan kamera depth sensor dengan ukuran 2 megapiksel yang memberikan efek bokeh di foto yang dihasilkan.
Lanjut untuk hadrware, pada seri terdahulunya, Huawei P Smart Pro ini memiliki prosesor dengan chipset Kirim 710F. Meski demikian, kapasitas RAM-nya serta media penyimpanannya lebih besar dua kali lipat, yaitu 6 GB dan 128 GB.
Untuk daya pada smartphone ini mengandalkan baterai dengan kapasitas 4000 mAh yang tentunya bisa diisi dengan menggunakan port USB type-C. Untuk operasi sistemnya menggunakan Android 9.0 Pie yang dibalut dengan antarmuka khas Huawei EMUI versi 9.1.
Fitur-fitur lain yang diberikan seperti pemindai sidik jari yang ditanamkan pada bingkai kanan ponsel serta colokan earphone 3,5 mm. Ponsel ini terdiri dari dua warna pilihan. Warna pertama yakni breathing crystal dan midnight black. Untuk pasar Eropa, smartphone ini dibandrol dengan harga 350 Euro yang setara dengan Rp 5,4 juta.
Jika ingin mendapatkan ponsel ini, anda bisa mencoba berkunjung ke beberapa negara Eropa seperti Bulgaria, Kroasia, Yunani, Polandia, Ukraina, dan beberapa negara di kawasan Eropa lainnya. Untuk pasar Indonesia belum diketahui apakah akan masuk atau tidak. Semoga saja ponsel pintar ini bisa segera diluncurkan di Indonesia.